Pelaihari I pa-pelaihari.co.id
“Saya sangat mendukung kegiatan ini dan di seluruh Indonesia sekarang namanya pelayanan terpadu untuk meningkatkan kepemilikan buku nikah dan akta kelahiran. Ini sangat bermanfaat dan dengan adanya akta kelahiran, buku nikah, masyarakat punya identitas hukum dan hal ini mempunyai efek hukum yang besar sebab akta itu diperlukan untuk mendapatkan akses terhadap ekonomi, pendidikan, sosial bahkan politik”, Ujar Senior Advisor AIPJ Drs. H. Wahyu Widiana, M.A. kepada reporter TVRI saat ditanya pendapatnya tentang pelayanan terpadu.
TVRI Kalimantan Selatan menayangkan pernyataan itu secara on air di program Habar Banua Jumat (13/5/2016) Pukul 17.00 WITA. Habar Banua merupakan kabar terupdate dan siarannya dinantikan oleh masyarakat Kalimantan Selatan. Berita ini juga disiarkan ulang oleh TVRI Pusat Jakarta Sabtu (14/5/2016).
Berita TVRI pelaksanaan sidang terpadu Klik Video berikut:
<iframe width=”420″ height=”315″ src=”https://www.youtube.com/embed/J3oCMJdunDM” frameborder=”0″ allowfullscreen></iframe>
Liputan yang sama, Wakil Bupati Tanah Laut H. Sukamta menyatakan pemerintah daerah sangat medukung dan terus menekankan instansi terkait memberikan pelayanan penerbitan buku nikah kepada pasangan suami istri.
“Alhamdulillah hal ini direspons oleh Ketua PA Pelaihari dan hari ini telah dilaksanakan sidang itsbat nikah untuk Rakyat Tanah Laut, khususnya warga Kecamatan Panyipatan,” Ujar H. Sukamta.
Bagaimana dukungan Konsultan Senior AIPJ Wahyu Widiana terhadap pelayanan terpadu? Berikut liputannya:
<iframe width=”420″ height=”315″ src=”https://www.youtube.com/embed/IiDxyE9d3eo” frameborder=”0″ allowfullscreen></iframe>
Sementara masyarakat pencari keadilan yang dipilih secara acak oleh TVRI mengatakan senang dengan adanya sidang itsbat nikah ini. Dengan itsbat nikah, kelak mereka bisa mengurus dokumen yang berguna untuk persyaratan anak masuk sekolah, bahkan untuk meminjam uang di bank.
Di tempat yang sama, Konsultan Senior AIPJ memberikan dokumen kependudukan kepada masyarakat disaksikan KPTA Banjarmasin, Wakil Bupati, KPA Pelaihari dan Kepala Kantor Kemenag Kab. Tanah Laut.
KPA Pelaihari sengaja menyiapkan buku Biografi Wahyu Widiana tulisan Muslim Wijaya Bakhtiar dan Edi Hudiata sebagai cinderamata [Foto: Respati].
Selanjutnya pemberian cinderamata oleh Wahyu Widiana kepada Wakil Bupati Tanah Laut. Sebelumnya momen ini dirahasiakan oleh KPA Pelaihari Ibu St. Masyhadiah. Cinderamata yang diserahkan sebelumnya tertutup rapat namun hadirin menghendaki agar dibuka. Dan setelah dibuka, Wakil Bupati kaget juga Pak Wahyu tidak menyangka kalau cinderamata itu berupa buku biografinya. Dan hadirin tepuk tangan dengan meriah semua tersenyum bahagia.
Ibu Ketua juga memberikan cinderamata kepada KPTA Banjarmasin, Wakil Bupati Tanah Laut, Konsultan AIPJ dan Kepala Kemenag Kab. Tanah Laut. Cinderamata berupa buku dokumen sidang terpadu 2015 dan majalah PA Pelaihari.
[Muh. Irfan Husaeni-Tim Humas]