Ketua Dharma Yukti Kartini Kalsel Frenita Asyih memberikan bantuan kepada pengelola Panti Asuhan Ashabul Kahfi Abu Bakar, Banjarmasin, Kamis (16/6). Kegiatan Anjangsana ini dilakukan untuk meningkatkan kepedulian sosial dan simpati kepada anak yatim. Mc Kalsel / Fuz
Memiliki kelebihan rejeki dan penghasilan yang memadai, menggerakan hati istri-istri pegawai Pengadilan Agama dan Pengadilan Tinggi Agama Banjarmasin yang tergabung dalam Dharma Yukti Kartini cabang Kalsel untuk berbagi.
Hampir seluruh anggota Dharma Yukti Kartini melibatkan diri dalam bakti sosial itu. Mereka mengunjungi panti-panti asuhan untuk memberikan tali asih. Adalah Panti Asuhan Ashhabul Kahfi di Komplek Mandiri Lestari yang menjadi salah satu tempat untuk berbagi.
”Tujuan memberikan santunan kepada yayasan panti untuk meringankan beban anak asuh, berbagi sebagian rejeki aja,” jelas Ketua Dharma Yukti Kartini Kalsel, Frenita Asyih, usai menyerahkan bantuan, Kamis (16/6).
Bantuan yang mereka berikan itu berupa sembako, uang tuna serta. ”Mudah-mudahan apa yang kami berikan ini bisa meringankan untuk berbuka puasa. Dan semoga semuanya bermanpaat,” katanya.
Di sisi lain, Pengelola Panti Asuhan Ashhabul Kahfi, Abu Bakar merasa sangat terbantu dengan apa yang diberikan tersebut. ”Alhamdulillah dengan bantuan ini seperti teringani beban pengurus untuk menjalankan pembinaan anak anak,” ucapnya.
Menurut Abu Bakar, setiap bulan pihaknya memerlukan uang kurang lebih Rp1 juta. Jumlah tersebut, sambungnya, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari 15 orang anak binaan panti.
”Operasional yang kami gunakan murni bantuan masyarakat. Insya Allah tiap bulannya cukupi. Rejeki datangnya dari mana, salah satunya bantuan ibu-ibu ini,” kata Abu.
Abu menuturkan, dalam dua tahun terakhir selama Ramadhan bantuan dari masyarakat memang menurun. Ia pun menduga dikarenakan perekonomian yang sedang turun. ”Anak yang kami bina paling muda usia 11 tahun, semuanya sekolah. Paling besar SMA kelas 2,” tuturnya. Mc Kalsel / Fuz
sumber: http://mckalsel.id/?p=14045